This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Sunday 11 March 2012

FENOMENA KEMUSYRIKAN DI MASYARAKAT INDONESIA



Fenomena Kemusyrikan di masayarakat Indonesia
Kalo ditanya kita tuh hidup untuk apa??? Maka akan banyak jawaban yang muncul. Salahsatu jawabannya adalah hidup untuk beribadah dan mencari ridho Allah SWT. Sebenarnya dengan kita hidup di dunia, manusia hanya bisa merencanakan keinginannya dan tidak bisa memaksakan harus mewujudkan keinginan/mimpi tersebut. Karena hakikatnya hanya Allah SWT yang bisa mewujudkan segala mimpi dan keinginan kita. Apabila kita jauh dari Allah, maka segala cara akan ditempuh untuk mewujudkan keinginan tersebut. Yang menjadi fenomena di masyarakat salahsatu-nya yaitu mimpi/keinginan untuk menjadi orang kaya, ingin pangkat,ingin wanita dll. Ya, manusia banyak keinginannya mulai harta, tahta dan wanita. Banyak manusia yang tergelincir karena hal tersebut dan menempuh berbagai cara. Mereka meminta bantuan dukun, melakukan pesugihan dan berbagai hal lainnya. Hal tersebut sebenarnya akan menjauhkan diri kita dari Allah SWT dan sangat menyesatkan. Dalam islam perbuatan itu disebut dengan Musyrik. Perbuatan musyrik sangat dibenci oleh Allah dan merupakan dosa yang tidak terampuni. Disebutkan bahwa dengan melakukan perbuatan tersebut kedepannya manusia akan menuai kesuksesan. Tapi sebenarnya kesuksesan tersebut adalah kesuksesan semu. Kesuksesan sementara didunia dan membawa penyesalan di akhirat kelak.
Menyoroti fenomena tersebut, saya terinspirasi dari satu acara Dua Dunia Mitos, bahwa banyak sekali tipu daya setan untuk menjurumuskan manusia pada perbuatan syirik/musyrik. Tidak sedikit dari manusia yang menganggap bahwa ada kekuatan selain kekuatan Allah SWT. Misalnya dengan mengganggap adanya suatu kekuatan di tempat-tempat petilasan. Ini justru kesempatan bagi setan untuk menggunakan tipu dayanya kepada manusia. Mereka bisa menampakan diri dengan sosok seorang tokoh petilasan tersebut, bisa mewujudkan keinginan-keinginan manusia dengan hal-hal diluar akal manusia. Sehingga, manusia menjadi terlena dan percaya akan tipu daya tersebut. Ini sangat berbahaya!!!!
Manusia sebenarnya adalah makhluk ciptaan Allah SWT yang sempurna. Mereka bisa melakukan apapun dengan akal dam pikirannya. Bahkan dengan izin Allah dan kekuatan-Nya, manusia bisa mengendalikan jin. Salahsatu contonya adalah Nabi Sulaiman A.S., beliau bisa menaklukan jin,angin,air, binatang dengan atas kehendak-Nya. Kita juga jangan lupa bahwa kita(manusia) itu adalah makhluk lemah. Kita hanya bisa melakukan sesuatu dengan kehendak Allah SWT. Tapi kita juga jangan pesimis karena sesungguhnya Allah selalu bersama dengan kita. Kita jangan menjadi penakut, yakinlah pada Allah bahwa segala sesuatu hanya milik Allah. Hidup, mati, jodoh, kaya, miskin adalah sesuatu kehandak Allah. Kita hanya bisa berikhtiar dengan benar dan bersabar. Semakin dengan Allah, maka Allah akan semakin saying kepada kita. Percayalah Allah tahu mana yang terbaik bagi kita. AP©2012

twitter: arip_perbawa
Fb : Arip Perbawa

Friday 2 March 2012

PLAGIAT BOLEH APA NGGA SIH????



PLAGIAT BOLEH APA NGGA, SIH????
Selama ini, mahasiswa/I,dosen dan seluruh civitas akademika (khusus UNPAD) dilarang keras untuk melakukan keiatan plagiat terutama dalam penulisan penelitian ilmiah. Mengapa?? Karena seharusnya seorang yang terpelajar/berpendidikan bisa menuangkan ide-idenya secara orisinal tanpa melakukan COPAS alias copy paste atau nama kerennya plagiat. Sebenarnya plagiat bisa di minimalisir dengan melakukan pemahaman tentang dampak buruk plagiat kepada segenap civitas akademik. Dampak buruk dari kegiatan plagiat adalah terbentuknya lulusan-lulusan yang kurang berkualitas, tidak berkembangnya pola pikir dan ide-ide dari seorang akademisi yang diluluskan, dan yang paling parah adalah dampak bagi bangsa Indonesia, mungkin bangsa ini akan kalah bersaing dengan bangsa lain. Mengapa?? Karen kita kurang bisa menuangkan ide-ide brilian hasil dari pola piker kirta sendiri. Bener ga?? Ya bener-lah,maybe J.
Tadi ketika buka twitter, saya membaca ada kasus plagiat di salah satu universitas yang menghasilkan para guru, bahwa calon guru besar mereka melakukan kegiatan plagiat pada salah satu penelitian ilmiahnya. Dan kasus itupun sekarang sedang ditangani pihak terkait termasuk oleh DIKTI. Sungguh memalukan sebenarnya, seorang calon guru besar melakukan plagiat. Ckckc,..apabila  dosennya aja sudah tidak melakukan kegiatan tidak terpuji, bagaiaman dengan masa depan para calon pemimpin banga ini (mahasiswa)??.
Terus, sebenarnya plagiat boleh apa ngga sih?? Ya jelas ga bolehlah tapi ada jalan yang lebih baik yaitu dengan cara kita menuliskan sumber dari kutipan kalimat yang kita cantumkan di penulisan ilmiah. Ini jelas diperbolehkan, ya asalkan tidak semuanya kita tulis dalam penulisan ilmiah itu. Kan yang terpenting adalah ide-ide yang ada kita olah untuk penulisan ilmiah. Ya tentunya dengan cara kita sering baca buku, sehingga kita bisa mengambil suatu kesimpulan dari semua buku yang kit abaca.
Banyak cara agar kita terlatih untuk menuangkan ide-ide kita, salahsatunya dengan sering membuat tulisan di blog yang kita buat ataupun membuat catatan harian, membuat opini di Koran, atau aktif mengikuti perlombaan menulis baik berupa karya tulis ilmiah ataupun non-ilmiah. Ayo dari sekarang kita belajar untuk tidak melakukan plagiat. Agar kita menjadi seorang yang kreatif dan mampu bersaing dengan bagsa lain. Betul ??? :)_   AP©2012




arip_perbawa

LULUS CEPAT, WHY NOT???

LULUS CEPAT, WHY NOT??

    Sering terjadi feomena ditengah-tengah kita, terkadang ada mahasiswa yang menganggap lulus cepat adalah suatu hal yang kurang penting. Ada statement, “ buat lulus cepat tapi nanti pas keluar belum punya kerja, mending di kampus dulu nyari pengalaman”. Statement ini tidak semuanya salah bagi mahasiswa yang ingin nyari pengalaman dan kepuasan selama di kampus. Tapi alangkah lebih baiknya kita juga harus prepare dunia pasca kampus. Kita harus mempersiapkannya ketika kita masih kuliah apalagi kalo udah dipersiapkan ketika pendidikan menengah atas. Sebenarnya setelah kita lulus mau ngapain? Mau kerja atau nerusin kuliah S2? mau nikah atau lajang dulu??
         Menurut pendapat saya, lulus cepat adalah suatu pilihan bagi mahasiswa untuk meringankan beban orang tua, pemerintah, fakultas, universitas dan yang terpenting adalah masyarakat Indonesia. Mengapa?? Karena sebenarnya kita bisa mengurangi biaya kuliah dan biaya itu bisa dialihkan ke orang yang mau kuliah lagi. Masih belum mengerti?? Begini orang tua kan pastinya mengeluarkan uang yang tidak sedikit bagi anaknya yang kuliah, kalo anaknya malah santai-santai lulusnya kasian kan orang tua, dan adik-adiknya (bagi yang punya adik). Dengan lulus cepat, maka biaya bisa dialihkan ke sekolah adik-adiknya atau pun hal lain yang berguna bagi keluarga. Bagi pemerintah dengan mahasiswa bisa lulus cepat maka bisa mengurangi beban subsidi biaya pendidikan yang diberikan (khusus PTN). Emang pemerintah ngasih duit ke mahasiswa? Ya, iyalah karena sebenarnya uang SPP yang kita bayar ke fakultas itu adalah sisa dari subsidi pemerintah. Makanya bersyukur, kita masih bisa bayar SPP yang tergolong murah (khusus UNPAD). Bagaimana dengan masyarakat?? So,emang pemerintah dapet uang dari mana?? Dari masyarakatlah, yang mana slahsatunya adalah pajak yang dipungut dari masyarakat. Jadi dengan kita lulus cepat maka sebenarnya sudah meringankan beban masyarakat Indonesia. Selain itu khusus bagi masyarakat, mahasiswa dituntut harus bisa berkontribusi buat mereka. Emang kenapa??ya iyalah buat apa kita capek-capek menempuh pendidikan mulai dari TK sampe Perguruan Tinggi tapi tidak bisa berbuat apa-apa buat masyarakat alias nyampah doing,..ya mending jangan kuliah (tapi ga gitu juga sih, ). Karena hakikatnya ilmu akan berguna ketika di amalkan. Makanya ketika kita masuk dunia masyarakat kita harus bisa mengamalkan ilmu yang kita dapatkan, bener ga?? Ya, benerlah .
Terus apa yang harus kita lakukan sekarang??
menurut saya, ada beberapa tips yang mungkin bisa dilakukan agar kita bisa lulus cepat dan bisa menebar manfaat (kata murabbi saya, )
1. Buat visi dan misi hidup. Gambarkan dan jelaskan apa visi dan hidup kita pada secarik kertas, lalu kita temple di tempat yang bisa sering kita liat. Simple kan??
2. Buat program kerja. Masudnya naon?? Maksudnya buat daftar pekerjaan kita mulai dari harian, mingguan, bulanan, triwulanan, semesteran sampe tahuanan. Program tersebut merupakan pengejawantahan dari visi dan misi hidup kita. Sehingga dengan begitu hidup kita bakal terprogram dengan baik. Terus terkadang ada pertanyaan, lah ketika kita buat visi,misi dan program juga kadang meleset dari sasaran alias tidak tercapai. Ya iyalah dengan membuat visi,misi dan program saja kita kadang meleset, apalagi kalo ga buat?? Mau jadi hidup kita, bener ga?? Ya benerlah .
3. Buat juga khusus, program lulus cepat. Kapan kita mau lulus? IPK berapa?tanggal berapa?bulan apa? Tahun ke berapa??. Nah dari sana jadikan acuan kita untuk terus belajar dengan rajin, disiplin dan penuh dengan semangat juga motivasi untuk lulus cepat.
4. Bagaimana dengan organisasi dikampus?? Boleh apa ngga?? Kata siapa ga boleh? Ya bolehlah,asalkan kita bisa mengaturnya, saran saya jangan terlalu banyak, sedikit aja yang penting bisa fokus dan dapet posisi yang strategis. Aturlah waktunya kapan kita meluangkan waktu untuk berorganisasi, kuliah, main, olahraga dan lain-lain.
5. Mengevaluasi hasil program-program diatas. Sudah sejauh mana kita melangkah? Apakah langkah kita sudah sesuai dengan visi,misi dan program yang kita buat? Apakah kita sudah berkomitmen? Atau malah sebaliknya? Yah kalo bisa kita melakukan evaluasi mulai dari evaluasi harian (ketika akan tidur), mingguan (ketika waktu weekend), bulanan (ketika akhir bulan) dan tahunan (ketika akhir tahun). Sehingga dengan begitu kita selalu dalam koridor yang kita inginkan dan yang ingin kita capai.
6. Terakhir adalah bersunguh-sungguh dalam melakukan dan mencapai visi, misi dan program tersebut. Jangan hanya dijadikan pajangan doang dikamar tapi harus direalisasikan. Saya teringat akan hadist ‘Man jadda wa jadda’ yang artinya bersungguh-sungguh lah maka akan berhasil. Saya teringat sosok penulis novel ‘negeri 5 menara’ yaitu Ahmad Fuadi. Dari kata man jadda wa jadda, beliau bisa berhasil seperti sekarang. Luuuaarr biaaasaaa!!!
jangan lupa juga untuk terus berdo’a kepada Allah SWT, agar kita bisa lulus cepat dan bermanfaat (kata murabbi saya  @kang deden) setuju??
Nah itu semua tips-nya,bagaimana tertarik untuk lulus cepat?? Harusnya sih tertarik ayo mulai dari sekarang kita tekadkan untuk lulus cepat. Karena banyak jalan menuju Roma,,hehe . AP©2012